BAB
I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Teknologi informasi telah membuka
mata dunia akan sebuah dunia baru, interaksi baru, market place baru, dan
sebuah jaringan bisnis dunia yang tanpa batas. Disadari betul bahwa
perkembangan teknologi yang disebut internet, telah mengubah pola interaksi
masyarakat, yaitu; interaksi bisnis, ekonomi, sosial, dan budaya. Internet
telah memberikan kontribusi yang demikian besar bagi masyarakat, perusahaan /
industri maupun pemerintah. Hadirnya Internet telah menunjang efektifitas dan
efisiensi operasional perusahaan, terutama peranannya sebagai sarana
komunikasi, publikasi, serta sarana untuk mendapatkan berbagai informasi yang
dibutuhkan oleh sebuah badan usaha dan bentuk badan usaha atau lembaga lainya.
Konsep B to B (Busines to Business),
B to C (Business to Customer), telah banyak diterapkan oleh sebagian besar
perusahaan di dunia. Bahkan terakhir akan merambah ke sektor Government, dengan
konsep G to G (Government to Government), G to C (Governement to Customer), serta
G to B (Government to Business). Tingkat pertumbuhan pengguna internet juga
menunjukan angka yang sangat fantastik, bahkan internet telah menjadi bagian
kebutuhan dalam sebuah rumah tangga. Fenomena ini menunjukan bahwa 5 sampai 10
tahun yang akan datang teknologi informasi akan menguasai sebagian besar pola
kehidupan masyarakat, badan usaha maupun pemerintah.
Secara keseluruhan memang masih
dapat dikatakan bahwa internet relatif baru dikenal oleh masyarakat Indonesia
dan frekuensi pemakainyapun belum terlalu banyak. Namun perkembangan internet
di Indonesia telah menunjukan perkembangan yang signifikan.
Karena
begitu pentingnya web dan internet dalam kehidupan sekarang ini. Maka dalam makalah ini penulis
akan mencoba membahasa mengenai perkembangan web dan internet, dan mudah – mudahan
makalah ini dapat bermanfaat dan mempardalam pengetahuan kita mengenai web dan
perkembangan internet.
1.2 Ruang
Lingkup Masalah
Adapun
ruang lingkup atau permasalahan yang akan dibahas dalam makalah ini, yaitu:
1.2.1
Pengertian Internet;
1.2.2
Sejarah Perkembangan Internet;
1.2.3
Perkembangan Web.
1.3
Rumusan Masalah
Berdasarkan
ruang lingkup masalah, maka rumusan masalahnya adalah:
1.3.1
Apa yang dimaksud dengan Internet?
1.3.2
Bagaimana awal mula internet?
1.3.3
Bagaimana perkembangan internet?
1.4
Tujuan
Adapun
tujuan yang ingin dicapai dalam makalah ini, yaitu:
1.4.1
Dapat memahami pengertian web dan
internet;
1.4.2
Mengetahui tahapan perkembangan web dan
internet;
1.4.3
Keuntungan adanya web dan internet.
BAB II
PEMBAHASAN
A. PENGERTIAN
INTERNET
Internet dapat diartikan sebagai
jaringan komputer luas dan besar yang mendunia, yaitu menghubungkan pemakai
komputer dari suatu negara ke negara lain di seluruh dunia, dimana di dalamnya
terdapat berbagai sumber daya informasi dari mulai yang statis hingga yang
dinamis dan interaktif
Internet merupakan jaringan global komputer dunia, besar
dan sangat luas sekali dimana setiap komputer saling terhubung satu sama
lainnya dari negara ke negara lainnya di seluruh dunia dan berisi berbagai
macam informasi, mulai dari text, gambar, audio, video, dan lainnya. Internet itu sendiri berasal dari kata
Interconnection Networking, yang berarti hubungan dari banyak
jaringan komputer dengan berbagai tipe dan jenis, dengan menggunakan tipe
komunikasi seperti telepon, salelit, dan lainnya.
Dalam mengatur integrasi dan
komunikasi jaringan komputer ini menggunakan protokol yaitu TCP/IP. TCP (Transmission Control
Protocol) bertugas untuk memastikan bahwa semua hubungan bekerja dengan benar,
sedangkan IP (Internet Protocol) yang mentransmisikan data dari satu komputer
ke komputer lain. TPC/IP secara umum berfungsi memilih rute
terbaik transmisi data, memilih rute alternatif jika suatu rute tidak dapat di
gunakan, mengatur dan mengirimkan paket-paket pengiriman data.
Untuk dapat ikut serta menggunakan
fasilitas Internet, Anda harus berlangganan ke salah satu ISP (Internet Service
Provider) yang ada dan melayani daerah Anda. ISP ini biasanya disebut penyelenggara jasa internet. Anda bisa
menggunakan fasilitas dari Telkom seperti Telkomnet Instan, speedy dan juga
layanan ISP lain seperti first media, netzip dan sebagainya. Internet
memberikan banyak sekali manfaat, ada yang bisa memberikan manfaat baik dan
buruk. Baik bila digunakan untuk pembelajaran informasi dan buruk bila
digunakan untuk hal yang berbau pornografi, informasi kekerasan, dan
lain-lainnya yang negatif.
Internet ini memungkinkan pengguna
komputer di seluruh dunia untuk saling berkomunikasi dan berbagi informasi dengan
cara saling mengirimkan email, menghubungkan komputer satu ke komputer
yang lain, mengirim dan menerima file dalam bentuk text, audio, video, membahas
topik tertentu pada newsgroup, website social networking dan lain-lain.
B. SEJARAH INTERNET
Internet berawal dari diciptakannya
teknologi jaringan komputer sekitar tahun 1960. Apa sebenarnya jaringan
komputer itu? Jaringan komputer adalah beberapa komputer terhubung satu sama
lain dengan memakai kabel dalam satu lokasi, misalnya dalam satu kantor atau
gedung. Jaringan komputer ini berfungsi agar pengguna komputer bisa bertukar
informasi dan data dengan pengguna komputer lainnya.
Pada awal diciptakannya, jaringan
komputer dimanfaatkan oleh angkatan bersenjata Amerika untuk mengembangkan
senjata nuklir. Amerika khawatir jika negaranya diserang maka komunikasi
menjadi lumpuh. Untuk itulah mereka mencoba komunikasi dan menukar informasi
melalui jaringan komputer.
Setelah angkatan bersenjata Amerika,
dunia pendidikan pun merasa sangat perlu mempelajari dan mengembangkan jaringan
komputer. Salah satunya adalah Universitas of California at Los Angeles (UCLA).
Akhirnya tahun 1970 internet banyak digunakan di unversitas-universitas di
Amerika dan berkembang pesat sampai saat ini. Agar para pengguna komputer dengan
merek dan tipe berlainan dapat saling berhubungan, maka para ahli membuat
sebuah protokol (semacam bahasa) yang sama untuk dipakai di internet. Namanya
TCP (Transmission Control Protocol, bahasa Indonesianya Protokol Pengendali
Transmisi) dan IP (Internet Protocol).
Perkembangan Teknologi Informasi dan
Komunikasi yang fenomenal dan menjadi awal munculnya aplikasi web adalah Internet.
Internet yang berawal dari riset untuk pertahanan dan keamanan
serta pendidikan berkembang menjadi perangkat pendukung bisnis yang sangat
berpengaruh. Dalam kaitan dengan aplikasi Web 2.0 ini, terdapat beberapa
peristiwa penting dalam sejarah internet
Sejarah dari adanya intenet berawal
pada tahun 1957, melalui Advanced Research Projects Agency (ARPA), Amerika
Serikat bertekad mengembangkan jaringan komunikasi terintegrasi yang saling
menghubungkan komunitas sains dan keperluan militer. Hal ini dilatarbelakangi
oleh terjadinya perang dingin antara Amerika Serikat dengan Uni Soviet (tahun
1957 Soviet meluncurkan sputnik).
1. Perkembangan
besar Internet pertama adalah penemuan terpenting ARPA yaitu packet switching
pada tahun 1960. Packet switching adalah pengiriman pesan yang dapat dipecah
dalam paket-paket kecil yang masing-masing paketnya dapat melalui berbagai
alternatif jalur jika salah satu jalur rusak untuk mencapai
tujuan yang telah ditentukan. Packet switching juga memungkinkan jaringan dapat
digunakan secara bersamaan untuk melakukan banyak koneksi, berbeda dengan jalur
telepon yang memerlukan jalur khusus untuk melakukan koneksi. Maka ketika
ARPANET menjadi jaringan komputer nasional di Amerika Serikat pada 1969, packet
switching digunakan secara menyeluruh sebagai metode komunikasinya menggantikan
circuit switching yang digunakan pada sambungan telepon publik.
Pada tahun 1969 ketika itu
Departemen Pertahanan Amerika, U.S. Defense Advanced Research Projects
Agency(DARPA) memutuskan untuk mengadakan riset tentang bagaimana cara
menghubungkan sejumlah komputer sehingga membentuk jaringan organik. Program riset ini dikenal dengan
nama ARPANET. Pada 1970, sudah lebih dari 10 komputer yang berhasil dihubungkan
satu sama lain sehingga mereka bisa saling berkomunikasi dan membentuk sebuah
jaringan. ARPANET kemudian merancang sebuah jaringan dengan kehandalan
teknologi informasi yang dapat memindahkan data dalam jumlah besar dan dalam
waktu yang singkat, dan ditetapkan sebagai sebuah standar pembangunan protokol
baru yang saat ini dikenal TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet
Protocol) dan disinilah awal dari segala sejarah internet yang dikenal luas
sampai saat ini. Tujuan awal dibangunnya proyek itu adalah untuk keperluan
militer. Pada saat itu Departemen Pertahanan Amerika Serikat (US Department of
Defense) membuat sistem jaringan komputer yang tersebar dengan menghubungkan
komputer di daerah-daerah vital untuk mengatasi masalah bila terjadi serangan
nuklir dan untuk menghindari terjadinya informasi terpusat, yang apabila
terjadi perang dapat mudah dihancurkan.
Pada mulanya ARPANET hanya
menghubungkan 4 situs saja yaitu Stanford Research Institute, University of
California, Santa Barbara, University of Utah, di mana mereka membentuk satu
jaringan terpadu di tahun 1969, dan secara umum ARPANET diperkenalkan pada
bulan Oktober 1972. Tidak lama kemudian proyek ini berkembang pesat di seluruh
daerah, dan semua universitas di negara tersebut ingin bergabung, sehingga
membuat ARPANET kesulitan untuk mengaturnya.
Oleh sebab itu ARPANET dipecah
manjadi dua, yaitu "MILNET" untuk keperluan militer dan
"ARPANET" baru yang lebih kecil untuk keperluan non-militer seperti,
universitas-universitas. Gabungan kedua jaringan akhirnya dikenal dengan nama
DARPA Internet, yang kemudian disederhanakan menjadi Internet. Tahun 1972, Roy Tomlinson berhasil
menyempurnakan program e-mail yang ia ciptakan setahun yang lalu untuk ARPANET.
Program e-mail ini begitu mudah sehingga langsung menjadi populer. Pada tahun
yang sama, icon @ juga diperkenalkan sebagai lambang penting yang menunjukkan
“at” atau “pada”. Tahun 1973, jaringan komputer ARPANET mulai dikembangkan ke
luar Amerika Serikat. Komputer University College di London merupakan komputer
pertama yang ada di luar Amerika yang menjadi anggota jaringan Arpanet. Pada
tahun yang sama, dua orang ahli komputer yakni Vinton Cerf dan Bob Kahn mempresentasikan
sebuah gagasan yang lebih besar, yang menjadi cikal bakal pemikiran internet.
Ide ini dipresentasikan untuk pertama kalinya di Universitas Sussex.
2. Perkembangan
besar Internet kedua yang dicatat pada sejarah internet adalah pengembangan lapisan
protokol jaringan yang terkenal karena paling banyak digunakan sekarang yaitu
TCP/IP (Transmission Control Protocol/ Internet Protocol). Protokol adalah
suatu kumpulan aturan untuk berhubungan antar jaringan. Protokol ini dikembangkan
oleh Robert Kahn dan Vinton Cerf pada tahun 1974. Dengan protokol yang standar
dan disepakati secara luas, maka jaringan lokal yang tersebar di berbagai
tempat dapat saling terhubung membentuk jaringan raksasa bahkan sekarang ini
menjangkau seluruh dunia. Jaringan dengan menggunakan protokol internet inilah
yang sering disebut sebagai jaringan internet.
Hari bersejarah berikutnya adalah
tanggal 26 Maret 1976, ketika Ratu Inggris berhasil mengirimkan e-mail dari
Royal Signals and Radar Establishment di Malvern. Setahun kemudian, sudah lebih
dari 100 komputer yang bergabung di ARPANET membentuk sebuah jaringan atau
network. Pada 1979, Tom Truscott, Jim Ellis dan Steve Bellovin, menciptakan
newsgroups pertama yang diberi nama USENET. Tahun 1981 France Telecom
menciptakan gebrakan dengan meluncurkan telpon televisi pertama, dimana orang
bisa saling menelpon sambil berhubungan dengan video link. Karena komputer yang membentuk
jaringan semakin hari semakin banyak, maka dibutuhkan sebuah protokol resmi
yang diakui oleh semua jaringan. Pada tahun 1982 dibentuk Transmission Control
Protocol atau TCP dan Internet Protokol atau IP yang kita kenal semua.
Sementara itu di Eropa muncul jaringan komputer tandingan yang dikenal dengan
Eunet, yang menyediakan jasa jaringan komputer di negara-negara Belanda,
Inggris, Denmark dan Swedia. Jaringan Eunet menyediakan jasa e-mail dan
newsgroup USENET. Untuk menyeragamkan alamat di jaringan komputer yang ada,
maka pada tahun 1984 diperkenalkan sistem nama domain, yang kini kita kenal
dengan DNS atau Domain Name System. Komputer yang tersambung dengan jaringan
yang ada sudah melebihi 1000 komputer lebih. Pada 1987 jumlah komputer yang
tersambung ke jaringan melonjak 10 kali lipat manjadi 10.000 lebih.
Jaringan ARPANET menjadi semakin besar sejak saat itu dan mulai dikelola oleh pihak swasta pada tahun 1984, maka semakin banyak universitas tergabung dan mulailah perusahaan komersial masuk. Protokol TCP/IP menjadi protokol umum yang disepakati sehingga dapat saling berkomunikasi pada jaringan internet ini.
Jaringan ARPANET menjadi semakin besar sejak saat itu dan mulai dikelola oleh pihak swasta pada tahun 1984, maka semakin banyak universitas tergabung dan mulailah perusahaan komersial masuk. Protokol TCP/IP menjadi protokol umum yang disepakati sehingga dapat saling berkomunikasi pada jaringan internet ini.
Tahun 1988, Jarko Oikarinen dari
Finland menemukan dan sekaligus memperkenalkan IRC atau Internet Relay Chat.
Setahun kemudian, jumlah komputer yang saling berhubungan kembali melonjak 10
kali lipat dalam setahun. Tak kurang dari 100.000 komputer kini membentuk
sebuah jaringan. Tahun 1990 adalah tahun yang paling bersejarah, ketika Tim
Berners Lee menemukan program editor dan browser yang bisa menjelajah antara
satu komputer dengan komputer yang lainnya, yang membentuk jaringan itu.
Program inilah yang disebut www, atau Worl Wide Web.
Tahun 1992, komputer yang saling
tersambung membentuk jaringan sudah melampaui sejuta komputer, dan di tahun
yang sama muncul istilah surfing the internet. Tahun 1994, situs internet telah
tumbuh menjadi 3000 alamat halaman, dan untuk pertama kalinya virtual-shopping
atau e-retail muncul di internet. Dunia langsung berubah. Di tahun yang sama
Yahoo! didirikan, yang juga sekaligus kelahiran Netscape Navigator 1.0.
3. Perkembangan
besar Internet ketiga adalah terbangunnya aplikasi World Wide Web pada tahun
1990 oleh Tim Berners-Lee. Aplikasi World Wide Web (WWW) ini menjadi konten
yang dinanti semua pengguna internet. WWW membuat semua pengguna dapat saling
berbagi bermacam-macam aplikasi dan konten, serta saling mengaitkan materi-materi
yang tersebar di internet. Sejak saat itu pertumbuhan pengguna internet
meroket.
C.
PERKEMBANGAN
INTERNET DI INDONESIA
Tahun
1989, Timothy Berners-Lee, ahli komputer dari Inggris menciptakan World Wide
Web yaitu semacam program yang memungkinkan suara, gambar, film, musik
ditampilkan dalam internet. Karena penemuan inilah internet menjadi lebih
menarik tampilannya dan sangat bervariasi. Dahulu internet hanya dapat
digunakan oleh kalangan tertentu dan dengan komponen tertentu saja. Tetapi saat
ini orang yang berada dirumah pun bisa terhubung ke internet dengan menggunakan
modem dan jaringan telepon. Selain itu, Internet banyak digunakan oleh
perusahaan, lembaga pendidikan, lembaga pemerintahan, lembaga militer di
seluruh dunia untuk memberikan informasi kepada masyarakat.
Di samping manfaat-manfaat di atas, internet juga memiliki efek negatif dikarenakan terlalu bebasnya informasi yang ada di Internet. Sehingga memungkinkan anak-anak melihat berbagai hal yang tidak pantas untuk dilihat ataupun dibaca.
Di samping manfaat-manfaat di atas, internet juga memiliki efek negatif dikarenakan terlalu bebasnya informasi yang ada di Internet. Sehingga memungkinkan anak-anak melihat berbagai hal yang tidak pantas untuk dilihat ataupun dibaca.
RMS
Ibrahim, Suryono Adisoemarta, Muhammad Ihsan, Robby Soebiakto, Putu, Firman
Siregar, Adi Indrayanto, dan Onno W. Purbo merupakan beberapa nama-nama
legendaris di awal pembangunan Internet Indonesia di tahun 1992 hingga 1994.
Masing-masing personal telah mengkontribusikan keahlian dan dedikasinya dalam
membangun cuplikan-cuplikan sejarah jaringan komputer di Indonesia. Tulisan-tulisan tentang keberadaan
jaringan Internet di Indonesia dapat dilihat di beberapa artikel di media cetak
seperti KOMPAS berjudul “Jaringan komputer biaya murah menggunakan radio” di
akhir tahun 1990 dan awal tahun 1991. Juga beberapa artikel pendek di Majalah
Elektron Himpunan Mahasiswa Elektro ITB di tahun 1989. Inspirasi tulisan-tulisan awal
Internet Indonesia datangnya dari kegiatan di amatir radio khususnya di Amateur
Radio Club (ARC) ITB di tahun 1986. Bermodal pesawat Transceiver HF SSB Kenwood
TS430 milik Harya Sudirapratama (YC1HCE) dengan komputer Apple II milik Onno W.
Purbo (YC1DAV) sekitar belasan anak muda ITB seperti Harya Sudirapratama
(YC1HCE), J. Tjandra Pramudito (YB3NR), Suryono Adisoemarta (N5SNN) bersama
Onno W. Purbo, berguru pada para senior radio amatir seperti Robby Soebiakto
(YB1BG), Achmad Zaini (YB1HR), Yos (YB2SV), di band 40m. Robby Soebiakto merupakan
pakar diantara para amatir radio di Indonesia khususnya untuk komunikasi data
packet radio yang kemudian didorong ke arah TCP/IP, teknologi packet radio
TCP/IP yang kemudian diadopsi oleh rekan-rekan BPPT, LAPAN, UI, dan ITB yang
kemudian menjadi tumpuan PaguyubanNet di tahun 1992-1994. Robby Soebiakto
menjadi koordinator IP pertama dari AMPR-net (Amatir Packet Radio Network) yang
di Internet dikenal dengan domain AMPR.ORG dan IP 44.132. Sejak tahun 2000,
AMPR-net Indonesia di koordinir oleh Onno W. Purbo (YC0MLC). Koordinasi dan
aktivitasnya mengharuskan seseorang untuk menjadi anggota ORARI dan di
koordinasi melalui mailing list ORARI, seperti, orari-news@yahoogroups.com.
Di
tahun 1986-1987 yang merupakan awal perkembangan jaringan paket radio di
Indonesia, Robby Soebiakto merupakan pionir di kalangan pelaku radio amatir
Indonesia yang mengaitkan jaringan amatir Bulletin Board System (BBS) yang
merupakan jaringan e-mail store and forward yang mengkaitkan banyak “server”
BBS amatir radio seluruh dunia agar e-mail dapat berjalan dengan lancar. Di
awal tahun 1990, komunikasi antara Onno W. Purbo yang waktu itu berada di
Kanada dengan panggilan YC1DAV/VE3 dengan rekan-rekan radio amatir di Indonesia
dilakukan melalui jaringan amatir radio ini. Dengan peralatan PC/XT dan walkie
talkie 2 meteran, komunikasi antara Indonesia-Kanada terus dilakukan dengan
lancar melalui jaringan radio amatir. Robby Soebiakto berhasil membangun
gateway amatir satelit di rumahnya di Cinere melalui satelit-satelit OSCAR
milik radio amatir kemudian melakukan komunikasi lebih lanjut yang lebih cepat
antara Indonesia-Kanada. Pengetahuan secara perlahan ditransfer dan berkembang
melalui jaringan radio amatir ini.
RMS
Ibrahim (biasa dipanggil Ibam) merupakan motor dibalik operasional Internet di
UI. RMS Ibrahim pernah menjadi operator yang menjalankan gateway ke Internet
dari UI yang merupakan bagian dari jaringan universitas di Indonesia UNINET.
Protokol UUCP yang lebih sederhana daripada TCP/IP digunakan terutama digunakan
untuk mentransfer e-mail & newsgroup. RMS Ibrahim juga merupakan pemegang
pertama Country Code Top Level Domain (ccTLD) yang dikemudian hari dikenal
sebagai IDNIC.
Muhammad
Ihsan adalah staff peneliti di LAPAN Ranca Bungur tidak jauh dari Bogor yang di
awal tahun 1990-an di dukung oleh pimpinannya Ibu Adrianti dalam kerjasama
dengan DLR (NASA-nya Jerman) mencoba mengembangkan jaringan komputer
menggunakan teknologi packet radio pada band 70cm & 2m. Jaringan tersebut
dikenal sebagai JASIPAKTA dengan dukungan DLR Jerman. Protokol TCP/IP di
operasikan di atas protokol AX.25 pada infrastruktur packet radio. Muhammad
Ihsan mengoperasikan relay penghubung antara ITB di Bandung dengan gateway
Internet yang ada di BPPT di tahun 1993-1998.
Firman
Siregar merupakan salah seorang motor di BPPT yang mengoperasikan gateway radio
paket bekerja pada band 70cm di tahun 1993-1998-an. PC 386 sederhana
menjalankan program NOS di atas sistem operasi DOS digunakan sebagai gateway
packet radio TCP/IP. IPTEKNET masih berada di tahapan sangat awal
perkembangannya saluran komunikasi ke internet masih menggunakan protokol X.25
melalui jaringan Sistem Komunikasi Data Paket (SKDP) terkait pada gateway di
DLR Jerman.
Putu
sebuah nama yang melekat dengan perkembangan PUSDATA DEPRIN waktu masa
kepemimpinan Bapak Menteri Tungki Ariwibowo menjalankan BBS
pusdata.dprin.go.id. Di masa awal perkembangannya BBS Pak Putu sangat berjasa
dalam membangun pengguna e-mail khususnya di jakarta Pak Putu sangat beruntung
mempunyai menteri Pak Tungki yang “maniak” IT dan yang mengesankan dari Pak
Tungki beliau akan menjawab e-mail sendiri. Barangkali Pak Tungki adalah
menteri pertama di Indonesia yang menjawab e-mail sendiri.
Suryono
Adisoemarta N5SNN di akhir 1992 kembali ke Indonesia, kesempatan tersebut tidak
dilewatkan oleh anggota Amateur Radio Club (ARC) ITB seperti Basuki Suhardiman,
Aulia K. Arief, Arman Hazairin di dukung oleh Adi Indrayanto untuk mencoba
mengembangkan gateway radio paket di ITB. Berawal semangat & bermodalkan PC
286 bekas barangkali ITB merupakan lembaga yang paling miskin yang nekad untuk
berkiprah di jaringan PaguyubanNet. Rekan lainnya seperti UI, BPPT, LAPAN,
PUSDATA DEPRIN merupakan lembaga yang lebih dahulu terkait ke jaringan di tahun
1990-an mereka mempunyai fasilitas yang jauh lebih baik daripada ITB. Di ITB
modem radio paket berupa Terminal Node Controller (TNC) merupakan peralatan
pinjaman dari Muhammad Ihsan dari LAPAN.
Berawal
dari teknologi radio paket 1200bps, ITB kemudian berkembang di tahun 1995-an
memperoleh sambungan leased line 14.4Kbps ke RISTI Telkom sebagai bagian dari
IPTEKNET akses Internet tetap diberikan secara cuma-cuma kepada rekan-rekan
yang lain. September 1996 merupakan tahun peralihan bagi ITB, karena
keterkaitan ITB dengan jaringan penelitian Asia Internet Interconnection
Initiatives (AI3) sehingga memperoleh bandwidth 1.5Mbps ke Jepang yang terus
ditambah dengan sambungan ke TelkomNet & IIX sebesar 2Mbps. ITB akhirnya
menjadi salah satu bagian terpenting.
D.
WEBSITE
1) Pengertian
Web Site atau Situs Situs dapat diartikan sebagai kumpulan halaman-halaman yang
digunakan untuk menampilkan informasi, gambar gerak, suara, dan atau gabungan
dari semuanya itu baik yang bersifat statis maupun dinamis yang membentuk satu rangkaian
bangunan yang saling terkait dimana masing-masing dihubungkan dengan link-link.
2) Unsur-Unsur
Web Site atau Situs
Untuk
membangun situs diperlukan beberapa unsur yang harus ada agar situs dapat
berjalan dengan baik dan sesuai yang diharapkan. Unsur-unsur yang harus ada
dalam situs antara lain:
Domain Name.
Domain
name atau biasa disebut nama domain adalah alamat permanen situs di dunia
internet yang digunakan untuk mengidentifikasi sebuah situs atau dengan kata
lain domain name adalah alamat yang digunakan untuk menemukan situs kita pada
dunia internet. Istilah yang umum digunakan adalah URL. Contoh sebuah URL
adalah http://www.yahoo.com--dapat juga tanpa www--.
Ada
banyak macam nama domain yang dapat kita pilih sesuai dengan keinginan. Berikut
beberapa nama domain yang sering digunakan dan tersedia di internet:
i.
Generic Domains
Merupakan
domain name yang berakhiran dengan .Com .Net .Org .Edu .Mil atau .Gov. Jenis
domain ini sering juga disebut top level domain dan domain ini tidak
berafiliasi berdasarkan negara, sehingga siapapun dapat mendaftar.
-
(…).com : merupakan top level domain
yang ditujukan untuk kebutuhan "commercial".
-
(…).edu : merupakan domain yang
ditujukan untuk kebutuhan dunia pendidikan (education)
-
(…).gov : merupakan domain untuk
pemerintahan (government)
-
(....).mil : merupakan domain untuk kebutuhan
angkatan bersenjata (military)
-
(…).org : domain untuk organisasi
atau lembaga non profit (Organization).
ii.
Country-Specific Domains
Yaitu
domain yang berkaitan dengan dua huruf ekstensi, dan sering juga disebut second
level domain, seperti .id(Indonesia), .au(Australia), .jp(Jepang) dan lain
lain. Domain ini dioperasikan dan di daftarkan dimasing negara. Di Indonesia,
domain-domain ini berakhiran, .co.id, .ac.id, .go.id, .mil.id, .or.id, dan pada
akhir-akhir ini ditambah dengan war.net.id, .mil.id, dan web.id. Penggunaan
dari masing-masing akhiran tersebut berbeda tergantung pengguna dan
pengunaannya, antara lain:
-
(…).co.id : Untuk Badan Usaha yang
mempunyai badan hukum sah
-
(…).ac.id : Untuk Lembaga Pendidikan
-
(…).go.id : Khusus untuk Lembaga Pemerintahan
Republik Indonesia
-
(…).mil.id : Khusus untuk Lembaga
Militer Republik Indonesia
-
(…).or.id : Untuk segala macam
organisasi yand tidak termasuk dalam kategori "ac.id","co.id","go.id","mil.id"
dan lain
-
(…).war.net.id : untuk industri
warung internet di Indonesia
-
(…).sch.id : khusus untuk Lembaga
Pendidikan yang menyelenggarakan pendidikan seperti SD, SMP dan atau SMU
-
(…).web.id : Ditujukan bagi badan
usaha, organisasi ataupun perseorangan yang melakukan kegiatannya di Worl Wide
Web.
Nama domain dari tiap-tiap situs di seluruh dunia tidak ada yang sama sehingga tidak ada satupun situs yang akan dijumpai tertukar nama atau tertukar halaman situsnya. Untuk memperoleh nama dilakukan penyewaan domain, biasanya dalam jangka tertentu(tahunan).
Nama domain dari tiap-tiap situs di seluruh dunia tidak ada yang sama sehingga tidak ada satupun situs yang akan dijumpai tertukar nama atau tertukar halaman situsnya. Untuk memperoleh nama dilakukan penyewaan domain, biasanya dalam jangka tertentu(tahunan).
Hosting
Hosting dapat diartikan sebagai ruangan yang terdapat dalam harddisk tempat menyimpan berbagai data, file-file, gambar dan lain sebagainya yang akan ditampilkan di situs. Besarnya data yang bisa dimasukkan tergantung dari besarnya hosting yang disewa/dipunyai, semakin besar hosting semakin besar pula data yang dapat dimasukkan dan ditampilkan dalam situs. Hosting juga diperoleh dengan menyewa. Besarnya hosting ditentukan ruangan harddisk dengan ukuran MB(Mega Byte) atau GB(Giga Byte). Lama penyewaan hosting rata-rata dihitung per tahun. Penyewaan hosting dilakukan dari perusahaan-perusahaan penyewa web hosting yang banyak dijumpai baik di Indonesia maupun Luar Negri.
Hosting dapat diartikan sebagai ruangan yang terdapat dalam harddisk tempat menyimpan berbagai data, file-file, gambar dan lain sebagainya yang akan ditampilkan di situs. Besarnya data yang bisa dimasukkan tergantung dari besarnya hosting yang disewa/dipunyai, semakin besar hosting semakin besar pula data yang dapat dimasukkan dan ditampilkan dalam situs. Hosting juga diperoleh dengan menyewa. Besarnya hosting ditentukan ruangan harddisk dengan ukuran MB(Mega Byte) atau GB(Giga Byte). Lama penyewaan hosting rata-rata dihitung per tahun. Penyewaan hosting dilakukan dari perusahaan-perusahaan penyewa web hosting yang banyak dijumpai baik di Indonesia maupun Luar Negri.
Scripts/Bahasa Program
Adalah
bahasa yang digunakan untuk menerjemahkan setiap perintah dalam situs yang pada
saat diakses. Jenis scripts sangat menentukan statis, dinamis atau
interaktifnya sebuah situs. Semakin banyak ragam scripts yang digunakan maka
akan terlihat situs semakin dinamis, dan interaktif serta terlihat bagus.
Bagusnya situs dapat terlihat dengan tanggapan pengunjung serta frekwensi
kunjungan. Beragam scripts saat ini telah hadir untuk mendukung
kualitas situs. Jenis jenis scripts yang banyak dipakai para designer antara
lain HTML, ASP, PHP, JSP, Java Scripts, Java applets dsb. Bahasa dasar yang
dipakai setiap situs adalah HTML sedangkan ASP dan lainnya merupakan bahasa
pendukung yang bertindak sebagai pengatur dinamis, dan interaktifnya situs. Scripts ASP, PHP, JSP atau lainnya bisa
dibuat sendiri, bisa juga dibeli dari para penjual scripts yang biasanya berada
di luar negri. Harga Scripts rata-rata sangat mahal karena sulitnya membuat,
biasanya mencapai puluhan juta. Scripts ini biasanya digunakan untuk membangun
portal berita, artikel, forum diskusi, buku tamu, anggota organisasi, email,
mailing list dan lain sebagainya yang memerlukan update setiap saat.
Design Web
Setelah
melakukan penyewaan domain dan hosting serta penguasaan scripts, unsur situs
yang paling penting dan utama adalah design. Design web sangat menentukan
kualitas dan keindahan situs. Design sangat berpengaruh kepada penilaian
pengunjung akan bagus tidaknya sebuah web site. Untuk membuat situs biasanya dapat
dilakukan sendiri atau menyewa jasa web designer. Saat ini sangat banyak jasa
web designer, terutama di kota-kota besar. Perlu diketahui bahwa kualitas situs
sangat ditentukan oleh kualitas designer. Semakin banyak penguasaan web
designer tentang beragam program/software pendukung pembuatan situs maka akan
dihasilkan situs yang semakin berkualitas, demikian pula sebaliknya. Jasa web
designer ini yang umumnya memerlukan biaya yang tertinggi dari seluruh biaya
pembangunan situs dan semuanya itu tergantung kualitas designer.
Publikasi
Keberadaan
situs tidak ada gunanya dibangun tanpa dikunjungi atau dikenal oleh masyarakat
atau pengunjung internet. Karena efektif tidaknya situs sangat tergantung dari
besarnya pengunjung dan komentar yang masuk. Untuk mengenalkan situs kepada
masyarakat memerlukan apa yang disebut publikasi atau promosi. Publikasi situs
di masyarakat dapat dilakukan dengan berbagai cara seperti dengan
pamlet-pamlet, selebaran, baliho dan lain sebagainya tapi cara ini bisa
dikatakan masih kurang efektif dan sangat terbatas. cara yang biasanya
dilakukan dan paling efektif dengan tak terbatas ruang atau waktu adalah
publikasi langsung di internet melalui search engine-search engine (mesin pencari,
spt : Yahoo, Google, Search Indonesia, dsb). Cara publikasi di search engine ada
yang gratis dan ada pula yang membayar. Yang gratis biasanya terbatas dan cukup
lama untuk bisa masuk dan dikenali di search engine terkenal seperti Yahoo atau
Google. Cara efektif publikasi adalah dengan membayar, walaupun harus sedikit
mengeluarkan akan tetapi situs cepat masuk ke search engine dan dikenal oleh
pengunjung.
3)
Pemeliharaan Web Site atau Situs
Untuk
mendukung kelanjutan dari situs diperlukan pemeliharaan setiap waktu sesuai
yang diinginkan seperti penambahan informasi, berita, artikel, link, gambar
atau lain sebagainya. Tanpa pemeliharaan yang baik situs akan terkesan
membosankan atau monoton juga akan segera ditinggal pengunjung.
Pemeliharaan situs dapat dilakukan per periode tertentu seperti tiap hari, tiap minggu atau tiap bulan sekali secara rutin atau secara periodik saja tergantung kebutuhan (tidak rutin). Pemeliharaan rutin biasanya dipakai oleh situs-situs berita, penyedia artikel, organisasi atau lembaga pemerintah. Sedangkan pemeliharaan periodik biasanya untuk situs-situs pribadi, penjualan/e-commerce, dan lain sebagainya.
Pemeliharaan situs dapat dilakukan per periode tertentu seperti tiap hari, tiap minggu atau tiap bulan sekali secara rutin atau secara periodik saja tergantung kebutuhan (tidak rutin). Pemeliharaan rutin biasanya dipakai oleh situs-situs berita, penyedia artikel, organisasi atau lembaga pemerintah. Sedangkan pemeliharaan periodik biasanya untuk situs-situs pribadi, penjualan/e-commerce, dan lain sebagainya.
E. Dampak Positif dan Negatif Akibat Perkembangan
Teknologi Internet
Internet adalah jaringan komputer yang terhubung secara internasional dan tersebar di seluruh dunia. Jaringan ini meliputi jutaan pesawat komputer yang terhubung satu dengan yang lainnya dengan memanfaatkan jaringan telepon ( baik kabel maupun gelombang elektromagnetik). Jaringan jutaan komputer ini memungkinkan berbagai aplikasi dilaksanakan antar komputer dalam jaringan internet dengan dukungan software dan hardware yang dibutuhkan. Untuk bergabung dalam jaringan ini, satu pihak ( dalam hal ini provider ) harus memiliki program aplikasi serta bank data yang menyediakan informasi dan data yang dapat di akses oleh pihak lain yang tergabung dalam internet. Pihak yang telah tergabung dalam jaringan ini akan memiliki alamat tersendiri ( bagaikan nomor telepon ) yang dapat dihubungi melalui jaringan internet. Provider inilah yang menjadi server bagi pihak-pihak yang memiliki personal komputer ( PC ) untuk menjadi pelanggan ataupun untuk mengakses internet. Sejalan dengan perkembangan zaman, kemajuan teknologi internet juga semakin maju. ‘Internet’ adalah jaringan komputer yang dapat menghubungkan suatu komputer atau jaringan komputer dengan jaringan komputer lain, sehingga dapat berkomunikasi atau berbagi data tanpa melihat jenis komputer itu sendiri. Pada tahun 1999, jumlah komputer yang telah dihubungkan dengan internet di seluruh dunia mencapai lebih dari 40 juta dan jumlah ini terus bertambah setiap hari. Saat ini jumlah situs web mencapai jutaan, bahkan mungkin trilyunan, isinya memuat bermacam-macam topik. Tentu saja, situs-situs itu menjadi sumber informasi baik yang positif ataupun negatif. Informasi dikatakan positif apabila bermanfaat untuk penelitiaan. Di bawah ini akan dijelaskan dampak-dampak positif maupun negatif dari penggunaan internet.
Dampak
Positif:
1. Internet sebagai media komunikasi,
merupakan fungsi internet yang paling banyak digunakan dimana setiap pengguna
internet dapat berkomunikasi dengan pengguna lainnya dari seluruh dunia.
2. Media pertukaran data, dengan
menggunakan email, newsgroup, ftp dan www (world wide web – jaringan
situs-situs web) para pengguna internet di seluruh dunia dapat saling bertukar
informasi dengan cepat dan murah.
3. Media untuk mencari informasi atau
data, perkembangan internet yang pesat, menjadikan www sebagai salah satu
sumber informasi yang penting dan akurat.
4. Kemudahan memperoleh informasi yang
ada di internet sehingga manusia tahu apa saja yang terjadi.
5. Bisa digunakan sebagai lahan
informasi untuk bidang pendidi
kan, kebudayaan, dan lain-lain
kan, kebudayaan, dan lain-lain
6. Kemudahan bertransaksi dan berbisnis
dalam bidang perdagangan sehingga tidak perlu pergi menuju ke tempat
penawaran/penjualan.
Dampak Negatif :
1. Pornografi Anggapan yang mengatakan
bahwa internet identik dengan pornografi, memang tidak salah. Dengan kemampuan
penyampaian informasi yang dimiliki internet, pornografi pun merajalela.Untuk mengantisipasi
hal ini, para produsen ‘browser’ melengkapi program mereka dengan kemampuan
untuk memilih jenis home-page yang dapat di-akses.Di internet terdapat
gambar-gambar pornografi dan kekerasan yang bisa mengakibatkan dorongan kepada
seseorang untuk bertindak kriminal.
2. Violence and Gore Kekejaman dan
kesadisan juga banyak ditampilkan. Karena segi bisnis dan isi pada dunia
internet tidak terbatas, maka para pemilik situs menggunakan segala macam cara
agar dapat ‘menjual’ situs mereka. Salah satunya dengan menampilkan hal-hal
yang bersifat tabu.
3. Penipuan Hal ini memang merajalela
di bidang manapun. Internet pun tidak luput dari serangan penipu. Cara yang
terbaik adalah tidak mengindahkan hal ini atau mengkonfirmasi informasi yang
Anda dapatkan pada penyedia informasi tersebut.
4. Carding Karena sifatnya yang ‘real
time’ (langsung), cara belanja dengan menggunakan Kartu kredit adalah carayang
paling banyak digunakan dalam dunia internet. Para penjahat internet pun paling
banyak melakukan kejahatan dalam bidang ini. Dengan sifat yang terbuka, para
penjahat mampu mendeteksi adanya transaksi (yang menggunakan Kartu Kredit)
on-line dan mencatat kode Kartu yang digunakan. Untuk selanjutnya mereka
menggunakan data yang mereka dapatkan untuk kepentingan kejahatan mereka.
5. Perjudian Dampak lainnya adalah
meluasnya perjudian. Dengan jaringan yang tersedia, para penjudi tidak perlu
pergi ke tempat khusus untuk memenuhi keinginannya. Anda hanya perlu
menghindari situs seperti ini, karena umumnya situs perjudian tidak agresif dan
memerlukan banyak persetujuan dari pengunjungnya.
6. Mengurangi sifat sosial manusia
karena cenderung lebih suka berhubungan lewat internet daripada bertemu secara
langsung (face to face).
7. Dari sifat sosial yang berubah dapat
mengakibatkan perubahan pola masyarakat dalam berinteraksi.
8. Kejahatan seperti menipu dan mencuri
dapat dilakukan di internet (kejahatan juga ikut berkembang).
9. Bisa membuat seseorang kecanduan,
terutama yang menyangkut pornografi dan dapat menghabiskan uang karena hanya
untuk melayani kecanduan tersebut. Jadi internet tergantung pada pemakainya
bagaimana cara mereka dalam menggunakan teknologi itu, namun semestinya harus
ada batasan-batasan dan norma-norma yang harus mereka pegang teguh walaupun
bersentuhan dengan internet atau di dalam dunia maya
BAB III
KESIMPULAN DAN SARAN
4.1 Kesimpulan
Adapun kesimpulan yang kita dapatkan dari isi makalah ini, yaitu:
A.
Pengertian Internet
Internet dapat diartikan sebagai jaringan komputer luas dan
besar yang mendunia, yaitu menghubungkan pemakai komputer dari suatu negara ke
negara lain di seluruh dunia, dimana di dalamnya terdapat berbagai sumber daya
informasi dari mulai yang statis hingga yang dinamis dan interaktif
B.
Sejarah Internet
Internet
berawal dari diciptakannya teknologi jaringan komputer sekitar tahun 1960.
1. Perkembangan besar Internet pertama
adalah penemuan terpenting ARPA yaitu packet switching pada tahun 1960.
2. Perkembangan besar Internet kedua
yang dicatat pada sejarah internet adalah pengembangan lapisan protokol jaringan
yang terkenal karena paling banyak digunakan sekarang yaitu TCP/IP
(Transmission Control Protocol/ Internet Protocol).
3. Perkembangan besar Internet ketiga
adalah terbangunnya aplikasi World Wide Web pada tahun 1990 oleh Tim
Berners-Lee.
C.
Perkembangan Internet di Indonesia
RMS
Ibrahim, Suryono Adisoemarta, Muhammad Ihsan, Robby Soebiakto, Putu, Firman
Siregar, Adi Indrayanto, dan Onno W. Purbo merupakan beberapa nama-nama
legendaris di awal pembangunan Internet Indonesia di tahun 1992 hingga 1994.
D.
Website
1)
Pengertian Web Site atau Situs Situs dapat diartikan sebagai
kumpulan halaman-halaman yang digunakan untuk menampilkan informasi, gambar
gerak, suara, dan atau gabungan dari semuanya itu baik yang bersifat statis
maupun dinamis yang membentuk satu rangkaian bangunan yang saling terkait
dimana masing-masing dihubungkan dengan link-link.
2)
Unsur-Unsur Web Site atau Situs
Domain Name.
Hosting
Scripts/Bahasa Program
Design Web
Publikasi
3) Pemeliharaan
Web Site atau Situs
Untuk mendukung kelanjutan dari
situs diperlukan pemeliharaan setiap waktu sesuai yang diinginkan seperti
penambahan informasi, berita, artikel, link, gambar atau lain sebagainya.
E.
Dampak Positif dan Negatif Akibat Perkembangan Teknologi
Internet
Ada
banyak keuntungan yang dapat kita ambil dari internet, namun disisi lain banyak
pula dampak negatifnya.
4.2 Saran
Semoga pembaca dapat memilih mana yang
baik untuk kita dan mana yang buruk dari apa yang kita ambil dari web..
DAFTAR PUSTAKA